CaraKerja Mesin Turbo Mobil. Turbocharger memanfaatkan aliran udara yang panas dari gas buang mesin. Pemanfaatan ini bertujuan agar menambah tekanan dan kepadatan udara yang ada di ruang bakar. Cara kerjanya, yakni gas buang yang berasal dari mesin tak secara langsung diarahkan ke bagian knalpot. Alih-alih knalpot diarahkan terlebih dahulu ke Saringanbahan bakar atau saringan bensin ini pada umumnya terletak diantara komponen tangki bahan bakar dengan pompa bahan bakar. Fungsi dari saringan bahan bakar yaitu untuk menyaring air dan partikel kotoran-kotoran yang terbawa oleh bahan bakar, agar nantinya air dan partikel kotoran ini tidak disalurkan ke sistem bahan bakar karena dapat mengganggu CaraKerja Mesin Bensin 4 Langkah; Materi PMKR – Pebedaan Mendasar Mesin Bensin dan Diesel; 6 Komponen Sistem Bahan Bakar Konvensional + Fungsinya; 13 Komponen Sistem Pendingin beserta Fungsinya; Fungsi dan Cara Kerja Sistem Pendingin Mesin (Radiator) Pengertian, Jenis dan Fungsi Catalytic Converter; Klasifikasi Jenis Api beserta APAR yang Vay Tiền Online Chuyển Khoản Ngay. Advertisement Sistem Bahan Bakar Bensin - Pada awal 1980-an, teknologi mesin dengan sistem karburator sudah sangat maju. Hingga sekarang, nyatanya sistem bahan bakar komvensional menggunakan karburator tetap diaplikasikan baik pada mobil ataupun motor. Lantas, bagaimana cara kerja sistem bahan bakar karburator pada mesin bensin ? simak ukasan lengkapnya dibawah. Tak bisa dipungkiri, saat ini sistem EFI dengan cepat akan menggantikan keberadaan karburator atau sistem bahan bakar mekanis pada mesin. Hal itu didasari dari berbagai alasan, alasan utamanya yakni tingkat efisiensi serta emisi yang dihasilkan. Sistem bahan bakar elektronik atau EFi terbukti dapat meningkatkan efisiensi mesin dengan produksi emisi yang rendah. Hanya saja, sistem bahan bakar elektronik ini juga didasari dari sistem konvensional seperti pada karburator. Untuk itu, jika anda belum memahami prinsip kerja sistem bahan bakar ini, maka akan kesulitan untuk mempelajari EFI. Dan sistem bahan bakar karburator ini, juga masih digunakan pada motor yang diproduksi dibawah tahun 2012. Dengan mempelajari skema fuel system pada mesin setidaknya anda bisa mengambil keputusan dikala ada masalah terkait karburator pada motor anda. Komponen Sistem Bahan Bakar Konvensional Sebelum melangkah ke sistem kerja, kita bahas dulu komponen penting yang harus ada dalam satu sistem bahan bakar bensin. Antara lain ; Tanki bensin, fungsinya untuk menampung bahan bakar berupa bensin. Filter bensin, fungsinya untuk menyaring air dan kotoran dari aliran bensin. Pompa bensin, fungsinya untuk menyalurkan bensin dari tanki ke karburator Karburator, fungsinya untuk mencampur sejumlah bensin kedalam udara saat proses intake Selang bensin, fungsinya sebagai media untuk mobilisasi bensin dari tanki ke karburator. Cara Kerja Sistem Bahan Bakar Bensin Konvensional Dimulai pada pompa bensin yang bersifat mekanis. Pompa ini, terletak pada blok silinder yang digerakan oleh tonjolan camshaft. Namun dibeberapa mobil sudah menggunakan pompa bensin elektrik. Saat mesin start, pompa akan menyerap bensin dari tanki menuju filter bahan bakar. Didalam filter, bensin disaring serta dipisahkan oleh water sedimenter untuk menghasilkan bensin murni. Bensin murni yang telah disaring mengalir kearah karburator. Didalam karburator, bensin masuk kedalam ruang pelampung. Didalam karburator, terdapat berbagai komponen penyusun. Diantara banyaknya komponen penyusun, terdapat beberapa komponen inti karburator antara lain Ruang pelampung Pelampung Main Jet Ventury Throtle Gas Ketika mesin start, udara mengalir dari filter udara masuk keruang karburator dan melewati ventury. Ventury merupakan sebuah saluran dengan diameter dipersempit. Tujuan penyempitan saluran ini adalah untuk meningkatkan kecepatan aliran udara yang berimbas pada menurunnya tekanan pada ventury. Disisi lain, bensin sudah memenuhi ruang pelampung yang memiliki saluran bernama main jet ke arah ventury. Sementara tekanan di ventury turun menyebabkan bensin dari ruang pelampung naik menuju saluran main jet dan keluar didalam ventury. Hal diatas menyebabkan bensin keluar ditengah derasnya aliran udara saat proses hisap. Sehingga saat proses intake, udara sudah bercampur dengan bahan bakar saat masuk ke ruang bakar. img by Sementara itu, untuk mengatur RPM mesin menggunakan komponen throtle yang terletak setelah ventury. Cara kerja katup gas inu, seperti koin yang menutup saluran udara. Saat posisi katup ini horizontal maka aliran udara menuju intake seperti tertahan sehingga RPM mesin berkisar 800 RPM. Ketika posisi katup gas semakin vertikal, maka lubang intake semakin besar sehingga proses hisap semakin lancar. Hal itu membuat RPM mesin meningkat. Sementara suplai bensin sudah teratur secara otomatis karena semakin lebar katup membuka semakin kecang pula aliran udara yang melewati saluran karburator. Sehingga semakin cepat aliran semakin turun pula tekanan udaranya hal itu menyebabkan semakin banyak bensin yang terserap keluar ke ventury. Demikian artikel lengkap mengenai cara kerja sistem bahan bakar mesin bensin konvensional semoga bermanfaat. Facebook Twitter Whatsapp Berandasistem bahan bakar konvensionalSistem Bahan Bakar - Pengertian, Fungsi, Jenis-jenis, Cara Kerja, dan Perawatan Sistem Bahan Bakar Konvensional Bensin dan Solar Senin, Juli 06, 2020 Penulis Angger Reda Tama, Gr., Assalamuálaikum Sobat pada pembahasan ini, kita akan mempelajari materi sistem bahan bakar konvensional sebagai berikut. A. Pengertian Sistem Bahan Bakar Konvensional B. Fungsi Sistem Bahan Bakar Konvensional C. Jenis-jenis Sistem Bahan Bakar Konvensional D. Cara Kerja Sistem Bahan Bakar Konvensional E. Perawatan Berkala Sistem Bahan Bakar Konvensional F. Perbaikan Sistem Bahan Bakar Konvensional A. Pengertian Sistem Bahan Bakar Konvensional Sistem bahan bakar termasuk sistem utama agar mesin dapat menyala dengan baik. Sistem bahan bakar konvensional adalah suatu sistem suplai bahan bakar dengan susunan perangkat mekanik yang mampu mengatur jumlah campuran bahan bakar dan udara kemudian didistribusikan ke intake manifold menuju ruang bakar di dalam silinder. B. Fungsi Sistem Bahan Bakar Konvensional Fungsi utama dari sistem bahan bakar secara umum yaitu untuk mencampur udara dan bahan bakar, untuk membuat atomisasi bahan bakar dengan udara, untuk mengatur rasio udara-bahan bakar pada kecepatan dan beban yang berbeda, dan untuk menyuplai jumlah campuran yang benar pada kecepatan dan beban yang berbeda. C. Jenis-jenis Sistem Bahan Bakar Konvensional Pada sistem bahan bakar konvensional berdasarkan jenis bahan bakarnya dibagi menjadi dua yaitu sistem bahan bakar bensin gasoline konvensional , dan sistem bahan bakar diesel konvensional. 1. Sistem bahan bakar bensin gasoline konvensional adalah suatu jenis sistem suplai bahan bakar yang menggunakan perangkat karburator yang mampu mengatur jumlah campuran bahan bakar dan udara secara mekanik, kemudian campuran tersebut didistribusikan ke intake manifold menuju ruang bakar di dalam silinder. Komponen-komponen sistem bahan bakar bensin gasoline konvensional yaitu sebagai berikut. Tangki bahan bakar adalah suatu perangkat sistem bahan bakar yang memiliki fungsi sebagai penampung bahan bakar dengan kapasitas besar. Tangki bahan bakar tidak boleh ada kebocoran. Selang bahan bakar adalah suatu komponen sistem bahan bakar yang berfungsi mengubungkan antar komponen atau perangkat pada sistem bahan bakar. Filter bahan bakar adalah suatu komponen sistem bahan bakar yang berfungsi menyaring kotoran di dalam bahan bakar sebelum masuk ke karburator. Filter udara adalah suatu komponen sistem bahan bakar yang berfungsi menyaring kotoran dari udara luar sebelum masuk ke karburator. Pompa bahan bakar jika ada adalah suatu perangkat sistem bahan bakar yang memiliki fungsi memompakan bahan bakar menuju filter bahan bakar dan diteruskan menuju karburator. Urutan letak pompa bahan bakar dengan letak filter bahan bakar dapat berbeda dari masing-masing merek kendaraan. Karburator adalah suatu perangkat sistem bahan bakar yang memiliki fungsi mengatur rasio campuran jumlah bahan bakar dan udara yang akan menuju ke intake manifold. Intake Manifold adalah pipa yang berfungsi mengubungkan antara karborator dengan ruang bakar. Cara kerja sistem bahan bakar bensin gasoline konvensional yaitu pada saat mesin hidup bahan bakar yang berupa bensin di dalam tangki bahan bakar dipompa menuju filter bahan bakar, kemudian bahan bakar diteruskan menuju karburator agar bahan bahan bakar dapat diatur jumlah dan rasio campuran antara bahan bakar dengan udara. Selanjutnya campuran tersebut disalurakan menuju ruang bahan bakar melalui intake manifold. Campuran bahan bakar tersebut di dalam ruang bakar akan terbakar saat langkah akhir kompresi dengan adanya percikan bunga api dari busi pengapian, pembakaran ini sering disebut pengapian busi spark ignition. Sehingga kinerja mesin bensin juga dipengaruhi oleh kondisi kerja dari sistem pengapian. Apa kekurangan dari sistem bahan bakar bensin konvensional?Kelemahan sistem bahan bakar bensin yang menggunakan karburator jika kendaraan lama tidak dipakai, maka bahan bakar yang ada dalam karburator akan menguap. Sehingga muncul tipe mesin bensin dengan sistem fuel injeksi bensin ada yang menambahkan evap system, agar bensin yang menguap di simpan ke dalam canister. Cara perawatan sistem bahan bakar konvensional bensin yaitu membersihkan filter udara dan karburator secara berkala setiap 2000 km untuk sepeda motor dan km untuk mobil. megganti filter udara dan filter bahan bakar setelah km untuk sepeda motor dan km untuk mobil. 2. Sistem bahan bakar konvensional diesel adalah suatu jenis sistem suplai bahan bakar yang menggunakan perangkat pompa mekanik tekanan tinggi yang mampu mengatur jumlah bahan bakar bertekanan menuju injektor untuk mengatomisasi bahan bakar yang disemprotkan ke ruang bakar. Komponen-komponen sistem bahan bakar diesel konvensional yaitu sebagai berikut. Tangki bahan bakar adalah suatu perangkat sistem bahan bakar yang memiliki fungsi sebagai penampung diesel dengan kapasitas besar. Tangki bahan bakar diesel ini tidak boleh ada kebocoran. Selang bahan bakar adalah suatu komponen sistem bahan bakar yang berfungsi mengubungkan antar komponen atau perangkat pada sistem bahan bakar. Filter bahan bakar dan sedimenter adalah suatu komponen sistem bahan bakar yang berfungsi menyaring kotoran di dalam bahan bakar sebelum masuk pompa tekanan tinggi. Filter udara adalah suatu komponen sistem bahan bakar yang berfungsi menyaring kotoran dari udara luar sebelum masuk ke ruang bakar. Pompa tekanan tinggi adalah suatu perangkat sistem bahan bakar yang memiliki fungsi memompakan dan mendistribusikan besarnya jumlah diesel yang disalurkan menuju injektor. Injektor adalah suatu perangkat sistem bahan bakar yang memiliki fungsi mengabutkan diesel yang disemprotkan di ruang bakar. Intake Manifold adalah pipa yang berfungsi mengubungkan antara saluran dari filter udara menuju ruang bakar. Cara kerja sistem bahan bakar diesel konvensional yaitu pada saat mesin hidup bahan bakar yang berupa diesel di dalam tangki bahan bakar bermenuju filter bahan bakar ke pompa tekanan tinggi, kemudian pompa bahan bakar mengatur jumlah bahan bakar dan tekanan bahan bakar yang didistribusikan menuju injektor. Selanjutnya injektor menyemprotkan bahan bakar di dalam ruang bakar pada saat akhir langkah kompresi. Pembekaran tersebut terjadi secara langsung karena udara yang sudah dikompresikan secara cepat bertumbukan dengan bahan bakar yang bertekanan tinggi yang disebut pembakaran kompresi compression ignition. Cara perawatan sistem bahan bakar diesel konvensional yaitu membersihkan filter udara dan sedimenter secara berkala km untuk mobil. megganti filter udara dan filter bahan bakar setelah km untuk mobil. Kinerja mesin pada kendaraan tidak hanya dipengaruhi oleh sistem bahan bakar, tetapi juga dipengaruhi oleh sistem pendingin, agar suhu mesin tidak melebihi suhu kerja mesin. Karena jika suhu mesin melebihi suhu kerja mesin, maka campuran bahan bakar tidak dapat terbakar karena suhu pada camber terlalu tinggi yang sering disebut vapor lock. Semoga pembahasan "Pengertian, Fungsi, Jenis-jenis, Cara Kerja, dan Perawatan Sistem Bahan Bakar Konvensional" bermanfaat bagi Sobat terimakasih atas kunjungan Anda. Berandasistem bahan bakar konvensionalSistem Bahan Bakar Konvensional - Pengertian, Fungsi, Komponen-komponen, dan Cara Kerja Karburator Rabu, Januari 06, 2021 Penulis Angger Reda Tama, Gr., Sobat Sistem bahan bakar termasuk sistem utama agar mesin dapat menyala dengan baik. Pada mesin bensin konvensional sistem bahan bakarnya menggunakan perangkat yang sangat menetukan volume masuknya bensin gasoline dan udara yang menuju ruang pembakaran. Pada pembahasan ini, kita akan mempelajari materi karburator carburetor sebagai berikut. A. Pengertian Karburator CarburetorB. Fungsi Karburator CarburetorC. Jenis-jenis Karburator CarburetorD. Komponen-komponen Karburator CarburetorE. Cara Kerja Karburator CarburetorF. Perawatan dan Penyetelan Karburator CarburetorA. Pengertian Karburator CarburetorPembahasan pertama "Apa itu karburator?" "Apa yang dimaksud dengan karburator?" "Jelaskan pengertian karburator yang Anda ketahui!"Pengertian atau definisi karburator adalah suatu perangkat pada sistem bahan bakar bensin konvensional yang mampu mengatur volume campuran bahan bahan bakar bensin gasoline dan udara yang menuju ke intake manifold sesuai pembukaan katup throttle, kemudian campuran tersebut diteruskan ke ruang bakar ketika langkah hisap katup masuk membuka intake valve dan piston bergerak dari TMA ke TMB.B. Fungsi Karburator CarburetorPembahasan kedua "Apa fungsi dari karburator?" "Jelaskan fungsi dari karburator yang Anda ketahui!"Fungsi karburator adalah untuk mengatur volume campuran bahan bahan bakar bensin gasoline dan udara yang menuju ke intake manifold sesuai pembukaan katup throttle, kemudian campuran tersebut diteruskan ke ruang bakar ketika langkah Jenis-jenis Karburator CarburetorPembahasan ketiga sebagai berukut. "Sebutkan jenis-jenis atau tipe karburator berdasarkan arah aliran udara dan bahan bakar!" "Sebutkan jenis-jenis atau tipe karburator berdasarkan kinerja venturi!""Sebutkan jenis-jenis atau tipe karburator berdasarkan jumlah saluran atau barrelnya!"Berikut ini kita akan memabahas tentang jenis-jenis atau tipe karburator dari pertanyaan di atas. Sehingga kita akan lebih memahami karburator secara Jenis-jenis atau Tipe Karburator Carburetor Berdasarkan Arah Aliran Udara dan BakarUp-draft Carburetor atau Karburator UpdraftPengertian updraft carburetor atau karburator updraft adalah suatu jenis karburator yang dimana intake manifold berada di atas saluran venturi, sehingga aliran udara masuk melalui bagian bawah dan campuran udara dan bahan bakar ke arah atas menuju Carburetor atau Karburator DowndraftPengertian downdraft carburetor atau karburator downdraft adalah suatu jenis karburator yang dimana intake manifold berada di bawah saluran venturi, sehingga aliran udara masuk melalui bagian atas dan campuran udara dan bahan bakar ke arah bawah menuju Draft Carburetor/Horizontal carburetor atau Karburator HorisontalPengertian horizontal carburetor atau karburator horisontal adalah suatu jenis karburator yang dimana intake manifold berada sejajar horisontal dengan saluran venturi, sehingga aliran udara masuk melalui bagian depan dan campuran udara dan bahan bakar ke arah belakang menuju Jenis-jenis atau Tipe Karburator Berdasarkan Kinerja VenturiKarburator Venturi Tetap Fixed Venturi CarburetorPengertian karburator venturi tetap fixed venturi carburetor adalah suatu jenis karburator yang dimana saluran venturi tidak dapat berubah dan volume campuran udara dan bahan bakar ditentukan dari pembukaan choke dan throttle valve. Posisi pengaturan idle berapa pada throttle body. Kelebihan karburator venturi tetap fixed venturi carburetor adalah konstruksinya lebih karburator venturi tetap fixed venturi carburetor venturi adalah tidak dapat ditutup ketika mesin dimatikan sehingga membutuhkan cut off solenoid untuk menutup idle port agar ketika mesin mati tidak terjadi dieseling atau mesin nyala sesaat ketika mesin dimatikan. Karburator Venturi Variabel Variable Venturi CarburetorPengertian karburator venturi variabel variable venturi carburetor adalah suatu jenis karburator yang dimana saluran venturi dapat berubah ubah yang dimana menentukan volume campuran udara dan bahan bakar yang menuju intake. Posisi pengaturan idle berada dekat dengan air mixture karburator venturi variable variable venturi carburetor adalah saluran venturinya dapat tertutup rapat saat mesin dimatikan sehingga tidak membutuhkan cut off karburator venturi variable variable venturi carburetor konstruksi lebih banyak dibandingkan karburator venturi karburator karburator venturi variabel variable venturi carburetor.a. Karburator Slide Venturi Varibale Slide-Variable Venturi Carburetor adalah suatu jenis karburator variabel venturi yang dimana pergerakan venturi secara manual dengan cara menarik slide throttle sesuai tarikan dari kabel Karburator Vakum Venturi Varibale Vacuum-Variable Venturi Carburetor adalah suatu jenis karburator variabel venturi yang dimana pergerakan venturi secara otomatis dengan cara menarik slide throttle menggunakan membran ketika mendapatkan tekanan vakum saat mesin hidup, sehingga venturi secara otomatis berubah ubah sesuai beban mesin. Karburator ini juga sering disebut constanc. Jenis-jenis atau tipe karburator berdasarkan jumlah saluran atau Carburetor atau Karburator Barrel TunggalPengertian single-barrel carburetor atau karburator barrel tunggal adalah suatu jenis karburator yang dimana hanya memiliki satu saluran barrel Barrel Carburetor atau Karburator Barrel GandaPengertian double-barrel carburetor atau karburator barrel ganda adalah suatu jenis karburator yang dimana memiliki dua saluran barrel Carburetor Barrels atau Karburator Barrel BanyakPengertian single-barrel carburetor atau karburator barrel tunggal adalah suatu jenis karburator yang dimana memiliki lebih dari dua saluran barrel. Sehingga tenaga yang dihasilkan mesin semakin maksimal tetapi konsumsi bahan bakar menjadi Komponen-komponen Karburator CarburetorPembahasan Keempat "Sebutkan fungsi dari komponen-komponen pada karburator!"Komponen atau bagian-bagian dari karburator jenis fixed venturi sebagai berikutSaluran Venturi Fungsi saluran venturi pada karburator adalah saluran yang menyempit di bagian tengah untuk mempercepat aliran udara sehingga bahan bakar dari main jet main nozzle mudah terangkat dan bercampur dengan udara menuju ke intake throttle valve pada karburator adalah suatu katup yang terletak setelah venturi yang berfungsi untuk mengatur pembukaan saluran masuk yang menuju ke intak manifold yang berpengaruh terhadap masuknya jumlah campuran bahan bakar dan udara. Semakin besar pembukaan throttle valve maka semakin besar jumlah campuran bahan bakar dan udara yang masuk menuju intake manifold ketika mesin Valve Katup ChokeFungsi choke valve pada karburator adalah suatu katup yang terletak sebelum venturi yang berfungsi untuk mengatur pembukaan saluran yang menuju ke venturi yang berpengaruh dengan perbandingan campuran bahan bakar dan udara. Semakin besar pembukaan choke valve maka semakin besar jumlah campuran udara yang masuk dan bercampur dengan bahan bakar. Choke valve juga berfungsi membantu mengurangi jumlah udara ketika awal menghidupkan mesin sehingga mesin mudah hidup ketika kondisi mesin Port Saluran IdleIdle port adalah suatu saluran dari slow port dan pilot jet dalam karburator yang bertemu menjadi satu menuju ruang setelah venturi yang dimana pembukaannya diatur oleh idle screw. Fungsi idle port adalah untuk saluran masuk campuran bahan bakar dan udara slow port dan pilot jet menuju ke Port Saluran LambatSlow port adalah suatu saluran lubang kecil sebelum venturi yang menuju ke idle port. Fungsi slow port adalah berfungsi untuk saluran masuk udara lambat untuk mengangkat bahan bakar dari lubang pilot jet kemudian diteruskan ke idle port saat mesin masih Off SolenoidFungsi cut off solenoid adalah suatu katup elektrik yang berfungsi menutup ketika kunci OFF sehingga saluran idle port tertutup rapat agar mesin mati tanpa terjadi dieseling atau juga sebaliknya katup solenoid ini membuka ketika kunci ON sehingga saluran idle port terbuka agar mesin hidup tanpa pedal gas diinjak pada saat idle. Air Mixture Screw sekrup pengatur campuran udaraFungsi air mixture screw adalah sekrup yang berfungsi untuk mengatur seberapa banyak campuran udara bercampur dengan bahan bakar sehingga putaran mesin saat idle menjadi lebih stabil sesuai putaran standar kendaraan pada manual book. Usahakan penyetelan sekrup pengatur campuran udara air mixture screw setelah mesin sudah mencapai suhu Screw Idle Speed ScrewFungsi idle screw adalah berfungsi untuk mengatur jumlah campuran bahan bakar dengan udara yang mengalir dalam idle port saluran idle.Main JetFungsi main jet adalah berfungsi untuk nozzle utama dari saluran dari fuel chamber menuju venturi pada saat mesin hidup, karena adanya aliran udara yang melewati bagian atas main jet sehingga bahan bakar naik dari fuel chamber menuju ujung nozzle pada main jet kemudian bahan bakar bercampur dengan udara di Jet Fungsi pilot jet adalah berfungsi untuk nozzle sekunder dari saluran fuel camber menuju saluran idle port pada saat mesin hidup, karena adanya aliran udara dari slow port yang melewati bagian atas pilot jet sehingga bahan bakarf naik dari fuel camber naik menuju ujung nozzle pilot jet kemudian bahan bakar diteruskan menuju idle PelampungFungsi float pelampung adalah berfungsi untuk memberikan gaya ke atas dan ke bawah pada katup pelampung berdasarkan ketinggian bahan bakar pada fuel chamber. Float Valve Katup PelampungFungsi float valve katup pelampung adalah suatu katup yang berfungsi untuk menutup ketika float naik ke atas dan sebalikanya membuka ketika float turun ke Cara Kerja Karburator CarburetorPembahasan Kelima "Jelaskan cara kerja karburator pada saat idle!" dan "Bagaimana cara kerja karburator ketika akselerasi!"Cara kerja karburator pada saat idle atau langsam yaitu ketika kunci ON kemudian distater tanpa menginjak pedal gas, kevakuman dari ruang bakar menyebabkan udara menuju slow port maka bahan bakar dari fuel chamber naik melalui pilot jet menuju idle port kemudian campuran bahan bakar diteruskan ke manifold. Besarnya putaran mesin tergantung dari pengaturan idle speed screw pada kerja karburator pada saat pedal gas diinjak atau throttle valve membuka saat mesin hidup yaitu ketika kunci ON kemudian distater lalu pedal gas diinjak, maka throttle valve membuka menyebabkan aliran udara melewati ujung nozzle pada main jet sehingga menyebabkan bahan bakar dari fuel chamber naik menuju ujung nozzle kemudian bahan bakar bercambur dengan bahan bakar di venturi menuju intake manifold dan menyebabkan putaran mesin naik di atas putaran idle. Semoga pembahasan "Sistem Bahan Bakar Konvensional - Pengertian, Fungsi, Komponen-komponen, dan Cara Kerja Karburator" bermanfaat bagi pembaca Sobat sekalian. Terima kasih atas kunjungannya dan jangan lupa share agar bermanfaat bagi yang lain. Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

fungsi dan cara kerja sistem bahan bakar bensin